Lima dosen dari Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya berhasil lolos dalam program Praktisi Mengajar, salah satu program Merdeka Belajar yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Program Praktisi Mengajar ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih komprehensif bagi mahasiswa dengan menghadirkan praktisi dari dunia industri ke dalam kelas. Kolaborasi antara akademisi dan praktisi diharapkan dapat memberikan perspektif yang lebih luas dan mendalam bagi mahasiswa dalam memahami dunia perkuliahan dan dunia kerja.
Kelima dosen Ilkom yang lolos dalam program ini adalah:
Mohammad Insan Romadhan, S.l. Kom., M.Med. Kom selaku Kaprodi Ilkom Untag Surabaya, menyampaikan rasa syukurnya atas keberhasilan kelima dosennya dalam program ini. Ia berharap program ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa Ilkom Untag Surabaya.
“Kami bersyukur ada 5 dosen praktisi yang lolos, karena semakin banyak yang lolos akan semakin banyak memberikan pengalaman yang berbeda bagi mahasiswa. Karena yang mengajar bukan hanya akademisi namun juga praktisi”.
Pak Insan juga menjelaskan bahwa para dosen praktisi ini nantinya akan memberikan materi perkuliahan yang berkaitan dengan pengalaman mereka di dunia kerja.
“Para dosen praktisi ini akan memberikan materi perkuliahan yang berkaitan dengan pengalaman mereka di dunia kerja. Hal ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memahami dunia kerja dan mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia profesional,” ujar pak Insan.