Surabaya – Sejumlah dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya terpilih menjadi bagian dari tim formatur DPD IAPA (Ikatan Administrasi Publik Indonesia) Wilayah Jawa Timur untuk periode 2024-2027. Pelantikan pengurus baru ini diselenggarakan dalam acara yang diwarnai dengan Seminar Nasional bertajuk “Peran Media Massa dalam Mengawal Pembangunan Daerah Pascapemilihan Kepala Daerah Serentak 2024”.
Beberapa dosen FISIP Untag Surabaya yang dipercaya menduduki jabatan penting dalam struktur kepengurusan DPD IAPA Jatim adalah:
Pelantikan pengurus dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Agus Pramusinto, MDA, Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara sekaligus Ketua DPP IAPA. Pada kesempatan tersebut, Dr. Mohammad Nuh, M.Si. resmi dilantik sebagai Ketua DPD IAPA Jatim, bersama dengan 30 pengurus lainnya.
Dalam sambutannya, Agus Pramusinto menyampaikan harapan agar aktivasi dan program-program DPD IAPA Jatim dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh anggota. “Kami berharap aktivasi di DPD itu bisa berjalan dengan baik sehingga bisa langsung dirasakan teman-teman anggota,” ujarnya.
Selain pelantikan, acara juga diisi dengan Seminar Nasional yang membahas isu strategis tentang peran media massa dalam mengawal pembangunan daerah pascapemilihan kepala daerah serentak 2024. Seminar ini menghadirkan Prof. Dr. Agus Pramusinto, MDA sebagai keynote speaker.
Empat pembicara lain yang turut menyampaikan pandangannya dalam seminar ini adalah:
Seminar ini dimoderatori oleh Dr. Mohammad Nuh, M.Si., yang memandu diskusi tentang peran media lokal dalam melayani kepentingan publik dan memperkuat demokrasi di daerah. Seminar ini juga menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyampaian informasi kepada masyarakat di era digital yang semakin cepat berubah.
Acara pelantikan dan seminar ini menunjukkan komitmen IAPA dalam mendukung perkembangan administrasi publik yang lebih baik, serta memperkuat sinergi antara akademisi, media, dan pemerintah dalam membangun daerah pascapemilihan.