FISIP Untag Surabaya Menari Bersama di Wisata Kemarang Banyuwangi
25 Juli 2025
FISIP Untag Surabaya Menari Bersama di Wisata Kemarang Banyuwangi
Banyuwangi — Suasana penuh keakraban dan budaya terasa hangat saat rombongan dosen dan tenaga kependidikan (tendik) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengunjungi Resto Wisata Kemarang, Banyuwangi. Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda kunjungan akademik dan kebudayaan yang bertujuan mempererat kebersamaan sekaligus mengenal lebih dekat kearifan lokal Banyuwangi.
Kunjungan ke destinasi wisata budaya ini disambut meriah oleh para seniman lokal yang membawakan Tari Gandrung — tarian khas Banyuwangi yang sarat makna dan menjadi simbol keramah-tamahan. Keunikan tari ini terletak pada gerakannya yang dinamis dan penuh pesona, ditampilkan oleh para penari yang mengenakan busana tradisional lengkap dengan omprok dan selendang berwarna cerah.
Yang istimewa, para dosen dan tendik FISIP Untag Surabaya tidak hanya menjadi penonton, namun juga diajak untuk turut menari bersama para penari Gandrung. Momen ini menciptakan interaksi yang menyenangkan sekaligus mempererat hubungan emosional antara tamu dan tuan rumah. Gelak tawa, tepuk tangan, dan senyum bahagia mewarnai sesi tari bersama yang berlangsung hangat dan akrab.
Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata dukungan FISIP Untag Surabaya terhadap pelestarian budaya daerah. Melalui partisipasi langsung dalam kegiatan seni tradisi, sivitas akademika diajak untuk tidak hanya mengenal budaya dari sisi teori, tetapi juga merasakannya secara langsung dalam pengalaman nyata. Hal ini sejalan dengan semangat Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang mendorong interaksi lintas budaya dan multidisipliner.
Rangkaian kegiatan di Resto Kemarang ini diharapkan dapat memperkaya wawasan kebudayaan bagi para peserta sekaligus mempererat solidaritas internal FISIP Untag Surabaya. Ke depan, FISIP berkomitmen untuk terus menjalin sinergi antara dunia akademik dan budaya lokal, sebagai bagian dari penguatan identitas dan karakter bangsa.
